Tahapan Glikolisis
Tahapan Glikolisis – Kembali lagi bersama rumpunnews.com, halo sobatku semua. Oh iya, pada kesempatan ini penulis lagi dan kembali akan membagikan sebuah artikel terbaru dengan segudang ilmu pengetahuan yang dapat sobat dapatkan.
Kali ini penulis membagikan artikel mengenai tentang Tahapan Glikolisis yang meliputi Pengertian Glikolisis, Fungsi Glikolisis, Ciri Glikosis, Proses Glikolisis, Ringkasan Proses Glikolisis, dan Hasil Glikolisis untuk itu mari kita semua simak artikel berikut ini.
Pengertian Glikolisis
Daftar isi
Glikolisis merupakan sebuah proses dari pemecahan glukosa (gula) pada tingkatan sel . Pemecahan dari glukosa ini pada saat proses sedang berlangsung dengan cara sistematis menjadi bagian asam piruvat dan juga energi di dalam bentuk NADH dan juga ATP.
Fungsi Glikolisis
Sebagian besar dari sel mempunyai fungsi yang paling penting dari proses glikolisis adalah untuk proses memetabolisme glukosa untuk dapat menciptakan senyawa 3 karbon yang bisa dimanfaatkan oleh jalur lain.
Produk akhir dari proses glikolisis aerobik adalah piruvat. Piruvat bisa dimetabolisme oleh berbagai dehidrogenase piruvat untuk dapat membentuk asetil koenzim A atau asetil CoA. Dimana pada energi yang kita perlukan, asetil CoA ini dimetabolisme oleh berbagai siklus Krebs untuk dapat memproduksi oleh karbon dioksida dan juga jumlah besar dari ATP. Pada saat sel tidak lagi memerlukan energi, asetil CoA bisa digunakan sebagai mensintesis lemak dan asam amino.
Ciri Glikosis
Berikut ini merupakan ciri glikosis yang dapat sobat ketahui, sebagai berikut.
- Berasal dari Latin Gliko yang berarti sama dengan Glukosa atau gula dan kata Lisis yang sama dengan Penguraian dengan kata lain hancur.
- Berlangsung dengan cara anaerob.
- Terjadi di sitoplasma atau disebut sitosol.
- Menghasilkan dua molekul dari asam piruvat, dua molekul dari ATP, dua molekul dari NADH2.
- Terdapat sejumlah 10 langkah dari perubahan yang mulai dari Glukosa sampai dengan terbentuknya dari Asam Piruvat.
Proses Glikolisis
Adapun beberapa proses dari glikolisis terbagi menjadi beberapa tahapan sebagai berikut.
Tahap Fosforilasi Glukosa Oleh ATP
Fosforilasi glukosa atau disebut penambahan dari gugus fosfat pada jenis glukosa merupakandari tahap awal. Reaksi ini dapat dibantu oleh berbagai enzim heksokinase yang dapat memisahkan satu kelompok dari fosfat dan dari ATP serta menambahkan ke glukosa, kemudian mengubahnya menjadi zat glukosa 6-fosfat.
Yang mana di dalam proses dari glikolisis ini dapat membutuhkan satu molekul ATP yang kemudian diubah menjadi ADP dikarenakan pemisahan satu kelompok zat fosfat. Secara menyeluruh dapat diringkas :
heksokinase + ATP + C6H12O6→ C6H11O6P1 + ADP
Tahap Produksi Fruktosa 6 Fosfat
Tahap kedua yaitu pembuatan zat fruktosa 6-fosfat. Dalam Proses ini yang mana glikolisis dapat dibantu oleh enzim jenis fosfoglukosaisomerase. Mengubah glukosa 6-fosfat menjadi fruktosa 6-fosfat.
Fruktosa 6-fosfat ini merupakan isomer (Isomer ialah jenis molekul yang berbeda dengan rumusan molekul yang sama jenis namun susunan atomnya yang berbeda. Dapat diringkas dengan reaksi kimia :
C6H11O6P1 + Enzim Phosphoglucoisomerase → C6H11O6P1
Tahap Produksi Fruktosa 1, 6-difosfat
Tahap ketiga Fruktosa isomer 6-fosfat akan berubah menjadi fruktosa 1, 6-difosfat dengan dilakukan penambahan kelompok zat fosfat. Lalu selanjutnya pada konversi ini dapat diproses dankemudian dibantu oleh para enzim fosfofruktokinase dengan memfungsikan dan memanfaatkan satu molekul ATP. Dengan ringkasan reaksi kimia sebagai berikut.
C6H11O6P1 + enzim fosfofruktokinase + ATP → C6H10O6P2
Tahap Pemecahan Fruktosa 1, 6-difosfat
Pada tahap ini enzim aldolase akan memisahkan Fruktosa 1, 6-difosfat untuk menjadi dua molekul dari gula yang berbeda, kedua isomer satu dengan yang lain. Gliseraldehida fosfat dan juga fosfat dihidroksiaseton ini merupakan hasil dari pembentukan gula. Dengan reaksi :
C6H10O6P2 + Enzim aldolase → C3H5O3P1 + C3H5O3P1
Tahap Interkonversi Dua Glukosa
Fosfat dari dihidroksiaseton adalah sebuah molekul hidup yang pendek. Yang dapat dibentuk dan juga diproses dengan sangat cepat, kemudian dapat diubah menjadi fosfat gliseraldehida oleh zat enzim fosfat triose. Jadi di dalam proses totalitas, tahap keempat dan juga tahap kelima dari glikolisis ini akan menghasilkan dua molekul dari fosfat gliseraldehida. Contoh reaksi :
C3H5O3P1 + enzim fosfat triose → C3H5O3P1
Tahap Pembentukan NADH & 1,3-Bifosfogliserat
Tahap keenam ini melibatkan dua jenis reaksi penting. Pertama ialah pembentukan NADH dari reaksi NAD + dengan menggunakan zat enzim fosfat dehidrogenase triose dan juga kedua adalah pembentukan 1,3- asam bifosfogliserat yang berasal dari dua molekul fosfat yaitu gliseraldehida yang dapat dihasilkan pada berbagai tahap sebelumnya. Adapun Reaksi keduanya yaitu:
Jenis Enzim Fosfat dehidrogenase Triose + 2 NAD + + 2 H-→ 2NADH + 2 H + Jenis Enzim fosfat dehidrogenasi Triose + fosfat gliseraldehida + 2 (C3H5O3P1) + 2P → 2 molekul asam 1,3- Bifosfogliserat (C3H4O4P2)
Tahap Produksi ATP & 3-fosfogliserat Asam
Pada Tahapan ini melibatkan 2 molekul ATP secara bersama dengan dua molekul asam dan 3-fosfogliserat dari berbagai reaksi fosfogliserokinase pada kedua molekul asam 1,3-diphoshoglyceric yang akan menghasilkan dari proses tahap sebelumnya.
C3H4O4P2 + 2ADP phosphoglycerokinase → C3H5O4P1 + 2ATP
Tahap Relokasi Atom Fosfor
Kemudian di dalam tahap ini reaksi pada saat penataan ulang yang melibatkan relokasi dari jenis atom fosfor di dalam asam 3-fosfogliserat dan karbon yang ketiga di dalam rantai untuk menjadi karbon kedua dan juga menciptakan asam 2 – fosfogliserat. Dengan reaksi :
dengan dua molekul C3H5O4P1 kemudian + enzim fosfoogliseromutase → dua molekul C3H5O4P1
Tahap Menghilangkan Molekul Air
Ketika Enzim enolase masuk supaya dapat menghilangkan sebuah jenis molekul air dari asam 2-fosfogliserat untuk dapat membentuk asam yang lain yaitu jenis asam fosfoenolpirupat (PEP). Reaksi ini dapat mengubah kedua jenis molekul asam 2-fosfogliserat yang telah terbentuk pada tahap-tahap sebelumnya.
2 molekul C3H5O4P1 + enzim enolase -> 2 molekul (PEP (C3H3O3P1) + H2O 2
Tahap Pembentukan Asam Piruvat dan ATP
Pada tahap ini menghasilkan kedua molekul ATP dan juga dua molekul asam jenis piruvat dengan bantuan enzim dari piruvatkinase pada kedua molekul asam fosfoenolpiruvat yang dihasilkan pada tahap- tahap sebelumnya. Hal inilah yang memungkinkan terjadinya transfer dari berbagai atom fosfor dan dari asam fosfoenolpiruvat (PEP) untuk jenis ADP.
2 molekul PEP (C3H3O3P1) + + 2ADP + enzim piruvatkinase → 2ATP + 2 molekul asam piruvat
Ringkasan Proses Glikolisis
Pada ringkasannya semua proses dari glikolisis akan melibatkan pemecahan satu molekul jenis glukosa dan akan menghasilkan 2 molekul NADH, 2 molekul ATP, 2 molekul air dan 2 molekul asam piruvat.
C6H12O6 + 2 NAD + + 2 ADP + 2 P i —> 2 C3H3O3 – Piruvat + 2 NADH + 2H + + 2 ATP + 2 H2O
Hasil Glikolisis
Pada semua tahapan proses glikolisis, satu molekul glukosa akan mengalami pemecahan untuk menghasilkan dua jenis molekul asam piruvat, dan dua molekul ATP juga dua NADH (Reduced nikotinamida adenin dinukleotida) yang akan membawa elektron.
Kesimpulannya dari hasil glikolisis adalah 2 jenis molekul ATP dan juga 2 jenis molekul piruvat. Tetapi, harus diingat glikolisis ( pada tahap yang pertama) akan berbeda tahapannya dengan tahapan ini yang memerlukan 2 jenis molekul ATP.
Dengan itu proses glikolisis hanya akan menghasilkan 2 jenis molekul asam piruvat dikarenakan sebelum itu juga butuh (modal) 2 ATP.
Mari perhatikan gambar dibawah ini.
Demikianlah artikel yang mengenai tentang Tahapan Glikolisis, dengan harapan semoga artikel ini dapat memberi dampak positif bagi kitasemua untuk menambah ilmu pengetahuan dan untuk dapat memperoleh berbagai informasi baru.
Baca Juga :
- Destilasi : Pengertian, Tujuan, Jenis dan Contoh
- Tabel Periodik Unsur Kimia
- Teori Asam Basa : Pengertian, Sifat, Menurut Para Ahli