Puasa merupakan salah satu kewajiban setiap umat beragama. Sehingga sudah menjadi kewajiban bagi orang tua untuk mengajarkan anak berpuasa.Berapa usia yang tepat untuk mengajarkan anak berpuasa? Beberapa orang tua mempunyai pandangan yang berbeda-beda tentang usia anak untuk mulai mengenal puasa. Pada umumnya anak mulai berlatih puasa antara usia 4 sampai dengan 5 tahun.Baca juga: Contoh Kebiasaan Baik di SekolahCara Mengajarkan Anak BerpuasaBerikut ini tips-tips untuk mengajarkan anak berpuasa yang dapat orang tua lakukan1. Berikan Motivasi TargetAjarkan ilmu agama tentang keutamaan berpuasa, bisa dengan menceritakan kisah tentang puasa. Bisa dilanjutkan dengan manfaat puasa bagi kesehatan. Orang tua juga dapat mengajarkan melalui beberapa saluran youtube yang menarik dan mendidik seperti kastari channel.Setelah mempunyai pengetahuan yang cukup dilanjutkan dengan memberikan target pada anak. Apakah tahun ini akan berpuasa setengah hari? Atau karena baru pertama kali belajar, bisa dengan menghindari makanan tertentu dulu.2. Berikan Contoh dan KeteladananKeteladanan merupakan pendidikan yang sangat efektif. Lingkungan terdekat merupakan faktor utama pembentuk karakter anak.Anak pasti akan tertarik melihat kebiasaan orang tua saat berpuasa, apalagi jika orang tua menunjukkan betapa asik dan nikmatnya saat berpuasa. Dengan begitu anak akan mencoba untuk ikut berpuasa.3. Menu Sahur yang MenarikBuat menu masakan sahur yang menarik bagi anak. Bisa dengan menu makanan yang disukai anak. Orang tua dapat mengunjungi cookpad.com untuk inspirasi menu makanan baru.4. Ciptakan Suasana Kegiatan MenyenangkanWaktu sahur merupakan waktu yang berat untuk membangunkan anak. Bisa dengan mengajak anak untuk ikut keliling membangunkan tetangga maupun jalan-jalan setelah shalat subuh.Dengan memberikan kegiatan yang menyenangkan, anak tidak akan mudah memikirkan tentang makanan.5. Ajarkan Secara BertahapPuasa untuk anak tidak harus sehari penuh. Untuk anak usia 4 sampai dengan 6 tahun bisa dimulai dengan beberapa tahapan.Bisa dimulai dengan menghindari makan dan minum sampai waktu selesai shalat fardhu. Seperti anak diizinkan makan setelah menunaikan shalat dzuhur. Biasanya disebut puasa setengah hari.Pada tahun berikutnya dapat dilanjutkan sampai setelah menunaikan shalat ashar selama setengah bulan, dan akhirnya bisa sampai penuh.6. Berikan HadiahUntuk setiap pencapaian anak sebaiknya selalu diberi hadiah. Hadiah tidak selalu dengan memberikan barang. Hadiah berupa pujian dapat meningkatkan rasa percaya diri anak.Apabila anak tidak mencapai target yang ditetapkan maka jangan memberikan hukuman ataupun dengan merendahkan dengan kata-kata. Tetapi tetap diberikan motivasi untuk bisa lebih baik pada hari berikutnya.Demikian beberapa tips mengajarkan anak berpuasa, semoga dapat membantu orang tua dalam mendidik putra dan putrinya menjadi anak yang sholeh dan dapat terbiasa dengan berpuasa.
Puasa merupakan salah satu kewajiban setiap umat beragama. Sehingga sudah menjadi kewajiban bagi orang tua untuk mengajarkan anak berpuasa.
Berapa usia yang tepat untuk mengajarkan anak berpuasa? Beberapa orang tua mempunyai pandangan yang berbeda-beda tentang usia anak untuk mulai mengenal puasa. Pada umumnya anak mulai berlatih puasa antara usia 4 sampai dengan 5 tahun.
Baca juga: Contoh Kebiasaan Baik di Sekolah
Cara Mengajarkan Anak Berpuasa
Berikut ini tips-tips untuk mengajarkan anak berpuasa yang dapat orang tua lakukan
1. Berikan Motivasi & Target
Ajarkan ilmu agama tentang keutamaan berpuasa, bisa dengan menceritakan kisah tentang puasa. Bisa dilanjutkan dengan manfaat puasa bagi kesehatan. Orang tua juga dapat mengajarkan melalui beberapa saluran youtube yang menarik dan mendidik seperti kastari channel.
Setelah mempunyai pengetahuan yang cukup dilanjutkan dengan memberikan target pada anak. Apakah tahun ini akan berpuasa setengah hari? Atau karena baru pertama kali belajar, bisa dengan menghindari makanan tertentu dulu.
2. Berikan Contoh dan Keteladanan
Keteladanan merupakan pendidikan yang sangat efektif. Lingkungan terdekat merupakan faktor utama pembentuk karakter anak.
Anak pasti akan tertarik melihat kebiasaan orang tua saat berpuasa, apalagi jika orang tua menunjukkan betapa asik dan nikmatnya saat berpuasa. Dengan begitu anak akan mencoba untuk ikut berpuasa.
3. Menu Sahur yang Menarik
Buat menu masakan sahur yang menarik bagi anak. Bisa dengan menu makanan yang disukai anak. Orang tua dapat mengunjungi cookpad.com untuk inspirasi menu makanan baru.
4. Ciptakan Suasana & Kegiatan Menyenangkan
Waktu sahur merupakan waktu yang berat untuk membangunkan anak. Bisa dengan mengajak anak untuk ikut keliling membangunkan tetangga maupun jalan-jalan setelah shalat subuh.
Dengan memberikan kegiatan yang menyenangkan, anak tidak akan mudah memikirkan tentang makanan.
5. Ajarkan Secara Bertahap
Puasa untuk anak tidak harus sehari penuh. Untuk anak usia 4 sampai dengan 6 tahun bisa dimulai dengan beberapa tahapan.
Bisa dimulai dengan menghindari makan dan minum sampai waktu selesai shalat fardhu. Seperti anak diizinkan makan setelah menunaikan shalat dzuhur. Biasanya disebut puasa setengah hari.
Pada tahun berikutnya dapat dilanjutkan sampai setelah menunaikan shalat ashar selama setengah bulan, dan akhirnya bisa sampai penuh.
6. Berikan Hadiah
Untuk setiap pencapaian anak sebaiknya selalu diberi hadiah. Hadiah tidak selalu dengan memberikan barang. Hadiah berupa pujian dapat meningkatkan rasa percaya diri anak.
Apabila anak tidak mencapai target yang ditetapkan maka jangan memberikan hukuman ataupun dengan merendahkan dengan kata-kata. Tetapi tetap diberikan motivasi untuk bisa lebih baik pada hari berikutnya.
Demikian beberapa tips mengajarkan anak berpuasa, semoga dapat membantu orang tua dalam mendidik putra dan putrinya menjadi anak yang sholeh dan dapat terbiasa dengan berpuasa.